Game Kucing Offline Lucu

Game kucing offline lucu untuk anak perempuan perlu diketahui dulu sebaiknya anak-anak jangan diberi hp apalagi sampai berlarut-larut nonton youtube atau bermain game, namun jika anak anda suka bermain game teknofiles menyajikan daftar game kucing untuk anak perempuan.

Alangkah baiknya selalu awasi anak anda ketika bermain hp juga atur waktu jangan sampai dia khilaf lalu keasyikan bermain hp sehingga menyebabkan candu smartphone.

Bentuknya yang imut ditambah tingkahnya yang imut menjadikan kucing sangat digemari khususnya anak perempuan. Seiring berjalannya waktu, memelihara kucing bermain dengan kucing dapat dilakukan secara virtual.

Melalui game kucing offline yang lucu di hp android untuk anak perempuan, melakukan aktivitas bersama hewan imut ini tidak lagi harus memelihara secara nyata. Berikut daftar game kucing untuk anak perempuan:

Game Kucing Offline Android untuk Anak Perempuan

1. My Talking Tom

Game kucing offline yang lucu di hp android untuk anak perempuan satu ini merupakan game virtual pet yang paling digemari. Sejak awal perilisannya tahun 2013, game satu ini langsung meledak di pasaran. Berkat kesuksesannya ini, developer telah merilis My Talking Tom 2.

Pada game ini, player dapat bermain layaknya memelihara kucing secara nyata dimana pemilik dapat memberi makan, mengajak berbicara bahkan si kucing mampu menirukan ucapan dari pemiliknya. Selain dapat menirukan suara majikannya, kucing dalam game ini juga bisa dimandikan, diberi pakaian, bahkan bisa sakit layaknya kucing sungguhan. Intinya, pemilik diharuskan merawat kucing di dalam rumah dengan fitur yang dibilang cukup lengkap.

2. My Talking Angela

Hampir serupa dengan My Talking Tom, My Talking Angela memiliki karakter berupa kucing betina bernama Angela. Bagi anak perempuan game ini sangat cocok karena kucing dapat didandani layaknya anak perempuan. Fitur lain yang ada pada game ini yaitu kucing mampu menirukan mimik wajah dari pemiliknya dan juga dapat membuat kue. Game ini sangat sempurna bagi anak perempuan yang menyukai game mode, game kue dan makeover karena fitur-fitur tersebut ada dalam game ini.

3. Bubbu

Bubbu adalah salah satu game peliharaan virtual berbentuk kucing yang sangat lucu. Pemilik ditugaskan untuk memenuhi kebutuhan dari kucing peliharaannya seperti memberi makan, mengajak ke salon untuk didandani dan juga membuat rumah dengan hiasan yang cantik. Bubbu juga dapat diajak berolahraga seperti basket, jalan-jalan, memanjat pohon dan sebagainya.

Jika merasa bosan dengan kegiatan yang monoton, Bubbu juga menyediakan 30 fitur mini game yang dapat dimainkan kapanpun. Game ini dapat diunduh secara gratis melalui hp android, namun untuk beberapa item mungkin harus membeli dengan uang. Untuk itu sebaiknya anak yang memainkan game ini selalu didampingi.

Baca juga: Daftar Game Hantu Horor

4. Cat Simulator

Game satu ini memberikan sensasi dan petualangan layaknya memelihara kucing sungguhan. Simulator ini juga sangat menyenangkan, ditambah grafik yang diberikan juga sangat bagus. Selain itu kontroler untuk mengoperasikan sangat mudah sehingga cocok jika dimainkan oleh anak-anak. Selain bisa dimainkan secara offline game Cat Simulator juga dapat dimainkan secara online.

Pada mode online, pemilik kucing dapat melakukan interaksi dengan para pemilik kucing lainnya secara virtual. Kucing dapat diajak bermain, jalan-jalan dan makan bersama kucing lain. Mengunduh game ini sebagai teman bermain anak sangat direkomendasikan.

5. Kitty Cat Run

Berbeda dengan game kucing sebelumnya, game kitty Cat Run adalah game dengan konsep layaknya game Temple Run. Game ini memiliki kucing sebagai karakter utama dan dia akan berlari mengumpulkan koin yang ada di tengah kota. Setidaknya ada 8 karakter kucing imut yang bisa digunakan sebagai karakter dalam game ini. Game kitty Cat Run memiliki grafik yang bagus sehingga cukup adiktif jika sudah memainkannya.

Itulah beberapa game kucing offline yang lucu di hp android untuk anak perempuan yang bisa diunduh secara gratis.

Bermain game memang sangat menyenangkan, namun sebagai orang tua juga perlu mengontrol dan mendampingi agar tidak berdampak buruk bagi kesehatan.

Dede Suhenah

Penulis di Blog Ini

Tinggalkan komentar